Setengah dari PSK Di Buleleng Terjangkit HIV/AIDS



    Seririt, HIV/AIDS di Buleleng nampaknya menjadi ancaman serius bagi semua elemen masyarakat, bahkan berdasarkan data Orang Dengan HIV Aids (ODHA) percepatan laju perkembangan virus HIV/AIDS yang terjadi di Buleleng, 98 persen akibat hubungan dengan Pekerja Seks Komersil (PSK).

    Berdasarkan data Komisi Penanggulangan AIDS Daerah (KPAD) Buleleng, di Bali terdapat sebanyak 35.000 PSK dan 80 persen terjangkit virus HIV/AIDS, parahnya lagi para PSK tersebut masih tetap bekerja, sementara di Kabupaten Buleleng tercatat 1.000 PSK dan 20% positif terjangkit virus HIV/AIDS.

    “Dua tahun terakhir penyebaran virus HIV/AIDS paling banyak melalui jarum suntik narkoba, dan sekarang penyebarannya sudah berubah dimana 98 persen dari Seks bebas, dan 0,2 persen dari narkoba,“ ungkap Ketua KPAD Buleleng, Made Arga Pynatih, Senin (21/3) saat membuka Pelatihan KDPA (Kader Desa Peduli AIDS) di Seririt.

    Kasus HIV/AIDS yang terjadi di Buleleng telah merenggut generasi muda, rata-rata usia yang terjangkit virus mematikan itu usianya masih produktif antara 13-27 tahun.

    “Peran pemerintah daerah didalam menanggulangi penyebaran virus HIV Aids sangat besar, dengan memberikan stimulus melalui KPAD, memberikan bantuan para ODHA, selain itu juga pemerintah menyediakan 115 ribu kondom gratis kepada Pasutri,” papar Arga Pynatih yang juga Wakil Bupati Buleleng.

    Sementara, disasarnya Kecamatan Seririt sebagai rangkaian Pelatihan KDPA, lantaran Kota di bagian barat Bali Utara itu sangat rawan dengan penyebaran HIV/AIDS.

    Berdasarkan data di Kecamatan Seririt menyebutkan terdapat 35 Café dengan 69 waitress yang rentan dengan masalah HIV/AIDS, sehingga diharapkan dari pelatihan yang dilakukan mampu memberikan pemahaman kepada masyarakat

    Sumber : Beritabali.com
    Source URL: http://indahrahmadewi.blogspot.com/2011/03/setengah-dari-psk-di-buleleng.html
    Visit Indah Rahma Dewi for Daily Updated Hairstyles Collection

Blog Archive